Tuban, PCNU Online
Menyambut peringatan Hari Santri (HS) 2024, Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Tuban telah menyiapkan serangkaian kegiatan untuk memeriahkan momen tersebut.
Dengan tema besar “Menyambung Juang Merengkuh Masa Depan,” acara ini diharapkan dapat menjadi wadah bagi santri, masyarakat pesantren, dan warga Nahdliyin di Kabupaten Tuban untuk memperkuat peran mereka dalam menjaga kedamaian dan keutuhan bangsa.
KH Ahmad Alamul Farid, selaku ketua panitia Hari Santri 2024, menyampaikan bahwa acara tahun ini akan lebih meriah dengan berbagai kegiatan edukatif dan religius.
“Kami ingin mengajak seluruh elemen masyarakat untuk berpartisipasi aktif dalam seluruh rangkaian kegiatan. Hari Santri tidak hanya menjadi peringatan simbolik, tetapi juga menjadi ajang untuk menegaskan kembali nilai-nilai kebangsaan yang tumbuh dari pesantren,” ujarnya.
Berikut adalah rangkaian kegiatan Hari Santri 2024 yang telah disiapkan oleh PCNU Tuban:
- Asesmen PCNU Award. Dilaksanakan sejak 14 September hingga 20 Oktober 2024.
- Ma’arif Competition. Kompetisi ini digelar oleh LP Ma’arif Tuban dari 1 hingga 24 Oktober 2024. Para santri akan berkompetisi dalam berbagai bidang akademik dan keagamaan.
- Seminar Pesantren Ramah Santri. Pada 19 Oktober 2024, seminar yang diadakan oleh Rabithah Ma’ahid Islamiyah (RMI) ini akan mengangkat tema pentingnya pesantren ramah santri dalam mencetak generasi unggul yang mampu bersaing di tingkat global.
- Lomba Menulis Profil Kiai Kampung. Diselenggarakan oleh Lembaga Ta’lif wan Nasyr Nahdlatul Ulama (LTNNU) mulai 22 Oktober hingga 22 November 2024. Lomba ini bertujuan untuk mengenalkan lebih dalam sosok kyai kampung yang menjadi teladan dalam dakwah dan perjuangan di masyarakat.
- Penganugerahan PCNU Award 2024. Puncak acara penghargaan PCNU Award akan diadakan pada 2 November 2024. Acara ini diharapkan menjadi momen apresiasi bagi para tokoh yang berkontribusi dalam penguatan ajaran Ahlussunnah wal Jamaah di Tuban.
- Haul Masyayikh NU. Pada tanggal yang sama, 2 November 2024, PCNU Tuban juga akan menggelar Haul Masyayikh NU sebagai bentuk penghormatan kepada para pendiri dan ulama besar Nahdlatul Ulama.
- Kajian Risalah Ahlussunah Wal Jamaah. Puncak dari rangkaian kegiatan akan ditutup dengan kajian bersama Dr. KH. Abdul Ghofur Maimun pada Ahad, 03 November 2024.
KH Ahmad Alamul Farid mengajak seluruh santri, masyarakat pesantren, dan Nahdliyin untuk hadir dan berpartisipasi dalam semua kegiatan ini.
“Mari kita jadikan Hari Santri ini sebagai momentum kebangkitan spiritual dan kebersamaan untuk membangun Indonesia yang lebih baik,” ajaknya.
Peringatan Hari Santri 2024 di Tuban diharapkan akan menjadi momen yang berkesan, tidak hanya bagi para santri, tetapi juga masyarakat luas yang turut merasakan manfaat dari kegiatan-kegiatan tersebut.