Tuban, PCNU Online
Sebanyak 66 calon jemaah haji mengikuti puncak kegiatan manasik haji yang digelar oleh Kelompok Bimbingan Ibadah Haji dan Umrah (KBIHU) NU Rengel, Minggu (7/6/2023). Kegiatan tersebut dipusatkan di halaman kantor MWC NU Rengel, Jalan Raya Punggulrejo.
Ketua KBIHU NU Rengel Drs. H. Masyhar menyampaikan, sebelum melaksanakan ibadah haji di Tanah Suci, para calon jemaah haji (CJH) perlu untuk melakukan latihan—bagaimana tata cara berhaji yang benar sesuai dengan syariat. Mulai dari rukun dan wajib haji, sunah haji, hingga hal-hal yang dilarang selama pelaksanaan haji. ‘’Inilah fungsinya manasik haji,’’ tuturnya.
Tidak kalah penting yang harus dipahami setiap CJH, lanjut Masyhar, adalah urutan ibadah haji. ‘’Karenanya, penting sekali mengikuti manasik,’’ tegasnya.
Seperti apa proses manasik haji yang digelar KBIHU NU Rengel, yang lokasinya juga berada di wilayah Kecamatan Rengel tersebut. Berikut urutan praktik haji tamatu’ atau haji yang didahului dengan kegiatan umrah wajib.
Praktik haji tamatu’ ini dimulai atau pemberangkatan/miqot dari kantor MWC NU Rengel. Para jemaah berangkat menggunakan kendaraan “Bus Tayo” menuju Arafah yang dipusatkan di Masjid Al Ashar Maibit Rengel. Selanjutnya, para peserta atau calon jemaah haji mengikuti praktik wukuf, mulai khutbah wukuf, salat jamak taqdim qosor dhuhur dan ashar.
Usai praktik wuquf. Selanjutnya peserta kembali naik bus menuju Muzdalifah untuk mabit serta mengambil batu kerikil sejumlah 70 butir. Kegiatan ini dipusatkan di Masjid Roudlotul Jannah, Mejeruk, Bulurejo, Rengel. Kemudian jemaah bergeser menuju Mina untuk melaksanakan lempar Jumrah.
Praktik lempar Jumrah ini mengambil nafar awal, yakni dengan didahului lempar Jumrah Aqobah menggunakan tujuh batu kerikil. Kemudian lempar jumrah ula wustha dan aqobah dilaksanakan pada tanggal 11 Dzulhijah sebanyak 21 batu kerikil, dilanjutkan 12 Dzulhijah lempar jumrah ula wustha dan aqobah sebanyak 21 batu kerikil. Dengan demikian, jemaah telah melaksanakan praktik lempar jumrah sebanyak 49 buah batu kerikil.
Berikutnya, jemaah menuju Masjidil Haram yang di tempatkan di kantor MWC NU Rengel untuk melaksanakan tawaf afadloh dan sa’i.
Praktik haji tamatu’ itu dibimbing langsung oleh Ketua KBIHU NU Rengel Drs. H. Masyhar dan para pembimbing lain di antaranya, KH. Abdussalam Zakaria, KH. Alvin Abu Ali, dan Kiai Damanhuri.
“Alhamdulillah, seluruh rangkaian kegiatan manasik yang digelar KBIHU NU Rengel ini berjalan dengan lancar,’’ tutur Kiai Damanhuri, selaku pembimbing, yang juga Ketua PCNU Tuban tersebut.
Dalam kegiatan itu, Kiai Damanhuri juga memberikan evaluasi dan pemantapan kepada semua jemaah. Diharapkan, pada pelaksanaan haji yang sesungguhnya nanti, semua berjalan dengan lancar seperti kegiatan manasik.
Penulis: Tim KBIHU NU Rengel
Editor: Ahmad Atho’illah
